Flek hitam atau tanda-tanda penuaan pada kulit dapat menjadi masalah yang mengganggu bagi banyak orang. Flek hitam, atau yang juga disebut hiperpigmentasi, dapat terjadi pada bagian tubuh mana saja, termasuk wajah, leher, dan tangan. Meskipun flek hitam tidak selalu merupakan masalah kesehatan, flek hitam dapat mempengaruhi penampilan dan membuat seseorang merasa tidak percaya diri.
Ketika berkaca, mungkin Bunda juga merasa sedih dan kesal ketika sudah muncul flek hitam di kulit. Flek hitam bikin penampilan jadi tidak semaksimal dulu. Bunda mungkin juga bertanya-tanya, dari mana asal flek hitam ini padahal usia belum tua-tua amat?
Penyebab flek hitam bisa berasal dari mana saja. Nah, Bunda perlu menyimak artikel ini agar bisa menghindari penyebabnya atau minimal dapat mengurangi intensitasnya. Dengan begitu, Bunda bisa fokus pada proses menyamarkan flek hitam tanpa dibayang-bayangi ancaman flek hitam akan muncul kembali.
1. Paparan sinar UV
Paparan sinar UV dari matahari atau dari lampu solarium dapat menyebabkan produksi melanin, yaitu pigmen yang memberikan warna pada kulit meningkat, sehingga menyebabkan timbulnya flek hitam.
2. Gangguan hormonal
Gangguan hormonal, seperti sindrom ovarium polikistik dapat menyebabkan produksi hormon estrogen meningkat, yang dapat menyebabkan timbulnya flek hitam pada kulit.
3. Stres
Bunda wajib berhati-hati, stres juga dapat menyebabkan terjadinya flek. Ini karena stres menyebabkan produksi hormon kortisol meningkat. Dikutip dari Farmaku, peningkatan hormon kortisol ini menyebabkan efek samping berupa peningkatan aktivitas kelenjar sebaceous di kulit. Kelenjar ini akan memproduksi lebih banyak sebum. Jika Bunda salah melakukan penanganan, dapat muncul flek hitam.
4. Penyakit kulit
Beberapa penyakit kulit, seperti melasma dan hiperpigmentasi post-inflamasi, dapat menyebabkan terjadinya flek hitam pada kulit.
5. Penggunaan produk perawatan kulit yang tidak sesuai
Penggunaan produk skincare yang tidak cocok dengan jenis kulit atau yang mengandung bahan kimia yang terlalu kuat bisa menyebabkan terjadinya iritasi dan flek hitam.
6. Penuaan
Jika Bunda merasa kelima penyebab flek hitam yang sudah disebutkan sebelumnya tidak sesuai, mungkin Bunda mengalami flek hitam karena penuaan. Flek hitam pada kulit juga dapat terjadi seiring bertambahnya usia, karena kulit menjadi kurang elastis dan mengalami penurunan produksi collagen.
Ternyata penyebab flek hitam ada dari mana saja, ya. Pertanyaan selanjutnya adalah bagaimana cara mengatasinya? Untuk mengatasi flek hitam, ada beberapa cara yang dapat dilakukan, di antaranya:
• Menggunakan produk perawatan kulit yang mengandung kandungan kojic acid, hydroquinone, atau retinol yang dapat membantu mencerahkan kulit.
• Melakukan peeling kulit secara teratur untuk menghilangkan sel-sel kulit mati yang menyebabkan flek hitam.
• Menggunakan sunscreen dengan SPF yang cukup tinggi setiap hari untuk melindungi kulit dari paparan sinar matahari.
• Menghindari paparan terlalu lama terhadap sinar matahari, terutama pada siang hari yang paling panas.
• Menjaga kebersihan wajah dengan rutin mencuci muka dan menggunakan toner yang sesuai dengan jenis kulit.
• Menghindari stres dan menjaga pola makan yang sehat untuk menjaga kesehatan kulit. (*NAFF)