Mengakhiri masa bermain di rumah, anak-anak akan segera mulai bersosialisasi dengan teman sebayanya di sekolah. Jika dulu anak-anak lebih banyak bertemu dengan orang tua, pengasuh, maupun teman di lingkungan rumah, anak akan merasakan perbedaan ketika masuk sekolah. Kini mereka akan lebih banyak berinteraksi dengan guru serta teman-teman seumuran. Mereka juga akan mulai mengurangi durasi total bermain secara bertahap dan sedikit demi sedikit belajar secara formal.
Ada anak yang mulai masuk sekolah pada Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Kelompok Belajar atau Play Group (KB atau PG), Taman Kanak-Kanak (TK), maupun langsung memulai di tahap Sekolah Dasar (SD). Meskipun ada perbedaan pada jenjang-jenjang ini, hari-hari pertama sekolah anak cukup menantang.
Sebab, anak akan mulai berinteraksi dengan orang lain tanpa pengawasan orang tua yang penuh. Anak juga akan mulai berlatih makan, minum, menata peralatan sekolah, belajar, dan buang air tanpa orang tua. Bagi anak, ini adalah perubahan signifikan dalam rutinitasnya.
Orang tua wajib mempersiapkan hari-hari pertama sekolah anak dengan baik dan cukup. Tujuannya bukan hanya agar tidak merepotkan gurunya di sekolah, tapi juga agar anak bisa mendapatkan pengalaman bersekolah yang nyaman.
Nah, untuk bisa mewujudkan hari-hari awal masuk sekolah yang menyenangkan, yuk simak beberapa tips dampingi anak pada hari-hari pertama sekolahnya berikut ini.
1. Pastikan si kecil sudah siap secara fisik dan mental
Sebelum mulai bersekolah, tawari anak apakah ia sudah bersedia atau mau bersekolah. Bunda juga dapat memperhatikan apakah anak sudah mulai tertarik untuk bersekolah. Sebelum hari-H, ajak anak untuk mengubah kebiasaanya menjadi lebih disiplin, seperti makan di waktu yang sama setiap harinya, berlatih ke kamar mandi sendiri, dan memiliki cukup waktu tidur malam sebelum hari pertama sekolah.
2. Persiapkan anak dengan baik
Cek perlengkapan sekolah dan siapkan pakaian sebelum hari-H (https://www.freepik.com/author/freepik)
Persiapan ini termasuk mengecek perlengkapan sekolah dan menyiapkan pakaian yang nyaman atau seragam yang sesuai. Persiapkan segala peralatan yang dibutuhkan sebelum hari-H, agar anak tidak panik maupun terburu-buru saat harus berangkat sekolah.
3. Ajak anak untuk berbicara tentang perasaannya sebelum berangkat sekolah
Tanyakan kepada si kecil apakah ia sedang merasa senang, bersemangat, cemas, atau takut sebelum ke sekolah. Dengan begitu Bunda dapat memahami apa yang dia rasakan dan memberikan dukungan yang diperlukan. Berikan perhatian dan pengertian jika si kecil masih khawatir maupun tidak mau ke sekolah tanpa menghardiknya ya, Bunda.
4. Berikan dorongan positif dan keyakinan pada anak
Sampaikan dukungan moral kepada anak dan beri tahu bahwa ia akan baik-baik saja dan dapat berhasil menikmati sekolah. Jelaskan juga cara dapat mengatasi setiap tantangan atau masalah yang mungkin terjadi. Misalnya jika alat tulisnya tertinggal di rumah maupun ketika ia tidak mendapatkan tempat duduk yang disukainya, jelaskan bagaimana cara menghadapi dan mengatasinya.
First impression dengan guru dan wali murid harus bagus. Kulit glowing dan cantik bakal bikin mereka kagum dan iri! Pakai cara ini deh!
5. Sertakan diri Bunda dalam proses drop-off dan pick-up anak di sekolah
Pastikan di hari pertama orang tua, dalam hal ini Bunda dan Ayah, yang mengantar dan menjemput si kecil. Jangan terlalu cepat pergi setelah mengantar anak ke sekolah. Dampingi ia selama beberapa saat atau sampai ia terbiasa dengan sekolahnya. Bunda dapat mulai meninggalkan anak mandiri di sekolah setelah ia mulai bisa membuka diri maupun beradaptasi dengan lingkungan barunya. Selain itu, jangan terlalu lama membuat anak menunggu jemputan karena membuat anak merasa tidak nyaman dan tidak aman.
6. Pastikan untuk tetap terhubung dengan guru
Berdiskusilah dengan guru atau wali kelas anak secara teratur tapi tidak berlebihan. Bunda jadi bisa tahu apa yang si kecil lakukan setiap hari di kelas, bagaimana perkembangannya, dan jika ada kendala pun bisa Bunda selesaikan.
First impression dengan guru dan wali murid harus bagus. Kulit glowing dan cantik bakal bikin mereka kagum dan iri! Pakai cara ini deh!
7. Jangan menghindari pertanyaan anak
Anak pasti punya banyak pertanyaan setelah hari pertama sekolahnya. Pastikan untuk selalu bersedia untuk menjawab pertanyaan anak dan memberikan dukungan jika diperlukan.
Jika pada awal-awal masuk sekolah anak masih rewel dan tidak mau ditinggal, usahakan jangan memarahinya ya, Bunda. Dampingi dan berikan pengertian. Dengan begitu, mendampingi anak pada hari-hari pertama sekolahnya akan menyenangkan dan berhasil membuat anak nyaman di sekolah. (*NAFF/Freepik)
